Life is simple , just enjoy it , make your self comfort with the wave , let it flow :)

Senin, 14 April 2014

Kepemimpinan

1. Arti Penting Kepemimpinan
Apa Kepemimpinan itu? Para ahli kepemimpinan mendefinisikan kepemimpinan secara berbeda-beda. Northouse mencatat ada 65 klasifikasi atas definisi kepemimpinan, lalu Northouse merangkumnya sebagai berikut:
PERSPEKTIF
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Focus of group processes
Pemimpin merupakan pusat segala aktivitas dan perubahan kelompok. Pemimpin adalah pusat kehendak yang menggerakkan aneka aktivitas, perubahan dan perkembangan kelompok (organisasi).
Personality perspective
Pemimpin merupakan perpaduan antara bakat khusus dan karakteristik individu, yang memimiliki kemampuan untuk mendelegasikan tugas pada orang lain secara sempurna.
Act atau behavior
Kepemimpinan merupakan seperangkat tindakan dan perilaku tertentu yang mampu menggerakkan perubahan dalam organsisasi.
Power relationship
Kepemimpinan adalah relasi antara pemimpin dan yang dipimpin.
Instrument of goal achievement
Kepemimpinan adalah upaya membimbing anggota mencapai tujuan bersama.
Skills perspective
Kepemimpinan adalah kapabilitas yang membuatnya bekerja secara efektif.

Kemudian dijelaskan bahwa kepemimpinan itu adalah proses, didalam kepemimpinan ada pengaruh, konteks kepemimpinan adalah kelompok, ada unsur pencapaian tujuan. Secara sederhana kepemimpinan didefinisikan sebagai suatu proses dimana seseorang punya pengaruh dalam suatu organisasi untuk menggerakkan individu lain meraih tujuan bersama.

2. Tipologi Kepemimpinan
Tipologi dan karakter kepemimpinan itu digali dari sejarah peradaban manusia, dari literatur ilmiah serta dari informasi kitab suci. Secara umum ada dua tipe kepemimpinan dunia yaitu tipe hard power dan soft power. Saat ini tipe kemepimpinan dunia telah lebih banyak bergeser dari tipe hard power ke soft power. Sementara karakter kepemimpinan di antaranya adalah mampu membawa perubahan sosial, visoner, berbasis kompetensi dan berlandaskan iman dan takwa (Imtak).

Tipologi pemimpin dunia ada 2 (dua) macam, yaitu tipe hard power dan soft power. Tipe pemimpin hard power telah berlangsung selama berabad-abad lamanya dan mengalami puncaknya pada era perang dunia I dan perang dunia II. Setelah itu, tipologi kepemimpinan dunia mulai beralih ke tipe soft power yang lebih mengedepankan prinsip demokratis daripada otoriter.

Untuk kepemimpian di Indonesia, maka tipe ideal yang diharapkan tentunya adalah tipe soft power yang dibekali dengan empat karakter dasar yaitu: mampu membawa perubahan, visioner, berkompeten dan berlandaskan iman dan takwa.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepemimpinan
A.      Faktor Kemampuan Personal
Pengertian kemampuan adalah kombinasi antara potensi sejak pemimpin dilahirkan ke dunia sebagai manusia dan faktor pendidikan yang ia dapatkan. Jika seseorang lahir dengan kemampuan dasar kepemimpinan, ia akan lebih hebat jika mendapatkan perlakuan edukatif dari lingkungan, jika tidak, ia hanya akan menjadi pemimpin yang biasa dan standar. Sebaliknya jika manusia lahir tidak dengan potensi kepemimpinan namun mendapatkan perlakuan edukatif dari lingkunganya akan menjadi pemimpin dengan kemampuan yang standar pula. Dengan demikian antara potensi bawaan dan perlakuan edukatif lingkungan adalah dua hal tidak terpisahkan yang sangat menentukan hebatnya seorang pemimpin.

B.      Faktor Jabatan
Pengertian jabatan adalah struktur kekuasaan yang pemimpin duduki. Jabatan tidak dapat dihindari terlebih dalam kehidupan modern saat ini, semuanya seakan terstrukturifikasi. Dua orang mempunyai kemampuan kepemimpinan yang sama tetapi satu mempunyai jabatan dan yang lain tidak maka akan kalah pengaruh. sama-sama mempunyai jabatan tetapi tingkatannya tidak sama maka akan mempunya pengarauh yang berbeda.

C.      Faktor Situasi dan Kondisi
Pengertian situasi adalah kondisi yang melingkupi perilaku kepemimpinan. Disaat situasi tidak menentu dan kacau akan lebih efektif jika hadir seorang pemimpin yang karismatik. Jika kebutuhan organisasi adalah sulit untuk maju karena anggota organisasi yang tidak berkepribadian progresif maka perlu pemimpin transformasional. Jika identitas yang akan dicitrakan oragnisasi adalah religiutas maka kehadiran pemimpin yang mempunyai kemampuan kepemimpinan spritual adalah hal yang sangat signifikan. Begitulah situasi berbicara, ia juga memilah dan memilih kemampuan para pemimpin, apakah ia hadir disaat yang tepat atau tidak.

4. Implikasi Manajerial Kepemimpinan Dalam Organisasi
Semua organisasi yang dibentuk, pasti harus mempunyai pemimpin yang menggunakan konsep kepemimpinan karena ada unsur filosofi (pandangan), pengaruh, tujuan, tantangan, dan sumber daya di dalamnya. Semua faktor-faktor yang ada harus diatur dan dikelola supaya bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan kata lain harus ada konsep kepemimpinan dalam organisasi.
Pada tataran praktis-managerial, konsep kepemimpinan juga harus diterapkan sehinga dalam organisasi terkonsep rapi, bersinergis, dan efektif.

Daftar Pustaka
Menjadi Pemimpin Politik, M Alfan Alfian, 2009.
Kepemimpinan Dalam Manajemen, Dr. Winardi SE.
Kepemimpinan Dan Motivasi, Wahjosumidjo, 1933.
Rasim, Ahmad. "TIPOLOGI DAN KARAKTER IDEAL KEPEMIMPINAN DUNIA".